Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) adalah program bantuan pemerintah yang diberikan kepada lulusan peserta didik SMP/MTs sederajat untuk melanjutkan pendidikan menengah SMA/SMK yang berasal dari Orang Asli Papua (OAP), Daerah Khusus, dan Repatriasi melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaraan, Riset dan Teknologi yang dikelola oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan atau Puslapdik.
Pemerintah Pusat dan Daerah adalah pihak yang memiliki kewajiban memberikan layanan, kemudahan serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi
Syarat Umum Program ADEM
1. Warga Negara Indonesia.
2. Surat Keterangan sehat jasmani yang masa berlakunya paling lama 6 (enam) bulan, dan dikeluarkan oleh dokter dari rumah sakit/puskesmas/klinik.
3. Belum berusia 22 (dua puluh dua) tahun pada tanggal 1 Juli tahun berjalan.
4. Memiliki surat persetujuan orang tua/wali bermaterai 10.000.
5. Membuat surat kesediaan bermaterai 10.000 untuk melanjutkan pendidikan pada SMA/SMK.
Syarat Khusus Program ADEM Wilayah Papua
1. Orang Asli Papua (OAP).
2. Memiliki ijazah atau surat keterangan lulus dari sekolah lulusan SMP/MTs sederajat.
3. Memiliki akta kelahiran atau surat keterangan lahir dari pejabat yang berwenang.
4. Memiliki kartu keluarga atau surat keterangan keluarga dari pejabat yang berwenang.
Syarat Khusus Program ADEM Daerah Khusus
1. Berada di Daerah Khusus yang ditetapkan oleh Puslapdik.
2. Memiliki ijazah atau surat keterangan lulus dari sekolah lulusan SMP/MTs sederajat.
3. Memiliki akta kelahiran atau surat keterangan lahir dari pejabat yang berwenang.
4. Memiliki kartu keluarga atau surat keterangan keluarga dari pejabat yang berwenang.
Syarat Khusus Program ADEM Repatriasi
1. Warga Negara Indonesia yang berada di Sabah dan Serawak.
2. Memiliki ijazah atau surat keterangan lulus lulusan Community Learning Centre (CLC) tingkat SMP/MTs di Malaysia.
3. Memiliki akta kelahiran (tidak wajib).
4. Memiliki kartu keluarga atau surat keterangan keluarga (tidak wajib).
Deadline: 22 Mei – 9 Juni 2023